Ada Sabotase Gembosi Kekuatan Sriwijaya Jelang Hadapi Persib
www.maungbandung.com - Kartu kuning striker Hilton Moreira jelang menghadapi PERSIB BANDUNG, 10 September nanti, seperti ulangan saat Sriwijaya FC menghadapi Arema Cronus 14 Agustus lalu, di mana Alberto Goncalves absen lawan Singo Edan. Akibatnya, SFC harus bermain 1-1 lawan Arema. SFC seperti kehilangan goal getter, dengan absennya Beto.
Seperti diketahui, pertandingan krusial Sriwijaya FC adalah menghadapi Persipura Jayapura, Arema dan Persib. Jika menghadapi Persipura, Laskar Wong Kito tampil full team, terutama di lini depan Alberto Goncales dan Hilton Moreira hadir dan SFC kalah itu merebut kemenangan 1-0.
Maka saat menghadapi Arema, Alberto Goncalves absen lantaran akumulasi, di mana sebelum pertandingan lawan Arema, Beto sudah menerima kartu kuning, akibatnya SFC bermain imbang 1-1 lawan Arema.
Kala itu, Beto mendapatkan kartu kuning karena sengaja membuang bola saat SFC melawan PS TNI, 8 Agustus lalu, dan dianggap memperlambat pertandingan oleh wasit Tabrani. Untuk itulah, manajemen kemudian melayangkan surat protes resmi ke GTS.
“Kita tengah siapkan rekaman pertandingannya, selain itu contoh-contoh serupa di pertandingan lain, nanti kita akan kumpulkan secara lengkap terlebih dulu,” kata Sekretaris Tim SFC Achmad Haris kala itu.
Petinggi Sriwijaya : Ada Sabotase Gembosi Kekuatan Sriwijaya Jelang Hadapi Persib
Jika dihubungkan dengan kartu kuning Hilton saat menghadapi Persiba Balikpapan, 3 September kemarin, apakah kartu kuning ini juga dianggap aneh, karena dengan absennya Hilton, maka kekuatan lini depan SFC juga berkurang.
Apakah manajemen akan melakukan protes? Seperti diketahui, wasit Jumadi Effendi memberi kartu kuning kepada Hilton, di laga terakhir SFC melawan Persiba Balikpapan (3/9/2016).
Sebelumnya, Hilton sudah mengantongi dua kartu kuning sewaktu laga melawan Persiba Balikpapan (6/5/2016) saat putaran pertama dan laga kontra Persegres Gresik (12/6/2016). Sementara lawan Persiba, kartu kuning itu terjadi di menit ke-64, Hilton Morera mendapat kartu kuning karena memprotes wasit. Dia merasa justru dirinya yang dilanggar pemain Persiba.
Dalam kasus ini Hilton seperti terprovokasi dan protes berlebihan kepada wasit, sehingga dia menerima kartu kuning. Bahkan dalam pertandingan lawan Persib Balikpapan, memang hujan kartu kuning, dari Sriwijaya FC ada Firman Utina, Hilton Moreira, Ichsan Kurniawan.
Sementara itu, dari Persib Balikpapan ada Absor Fauzi, I Gusti Rustiawan, Fengky Turnando, Heri Susanto. Sementara I Gusti menerima kartu kuning dan dan harus menerima kartu merah di menit ke-78.
Kemungkinan besar manajemen tidak akan mengusulkan protes, sebab protes pertama terhadap kartu Beto saja ditolak PT GTS lantaran keputusan wasit tidak bisa diganggu gugat.
Pelatih Widodo C Putro pun menanggpi dingin soal kartu kuning Hilton, dia mengaku sebagai tim besar Sriwijaya FC tetapi selalu siap menghadapi pertandingan meski pemain terbaiknya absen, karena dalam filosifinya, tim tidak mengandalkan hanya satu pemain.
“Kita siapkan opsi pengganti Hilton. Karena sudah saya tegaskan kami tidak hanya mengandalkan satu dua pemain, tetapi SFC adalah tim,” ujar Widodo.
14/08/2016
Sriwijaya FC versus Arema
Pemain andalan yang absen:Alberto Goncalves (kartu kuning)
Gol SFC:Yohanis Anis Nabar menit ke-29
Gol Arema:Cristian Gonzales menit ke-83
10/09/2016
Sriwijaya FC versus Persib Bandung
Pemain andalan yang absen:Hilton Moreira (kartu kuning)
Gol SFC:Alberto Goncalves, Ichsan Kurniawan, Fachrudin Wahyudi
Gol Persiba:Matsunaga Shohei
Kartu Kuning:
SFC:Firman Utina, Hilton, Ichsan
Persiba:Absor Fauzi, I Gusti Rutiawan, Fengky Turnando, Heri Susanto
Kartu Merah:I Gusti Rutiawan (akumulasi)
7 kartu kuning:
Persiba:Antonio Adriano Teles Junior menit 28, Ledi Utomo (54), Syamsir Alam (80) dan Iqbal Samad (90).
SFC:Hilton Mauro Moreira (30), Yu Hyun Koo (64) dan Achmad Jufriyanto (85)
Sumber : Sriwijaya Post
