Bek Persib Bandung Toni Sucipto
www.maungbandung.com - Persib kembali lagi ke Stadion Siliwangi untuk meladeni Bali United pada laga ujicoba, Sabtu (13/2). Terakhir kali, Atep dan kawan-kawan melakoni ajang resmi di stadion berkapasitas 25.000 penonton itu pada 25 Mei 2013. Saat itu, titel tim tuan rumah dipegang oleh Persita Tangerang.
Bek Persib Tony Sucipto merasakan kembali romantika bermain kandang di stadion yang turut membesarkan nama Persib itu. Ia merindukan atmosfir berlaga yang lebih intens dibandingkan dengan bermain di Stadion Persib Bandung seperti Si Jalak Harupat (SJH) yang baru-baru ini menjadi rumah bagi Maung Bandung atau bahkan Stadion Gelora Bandung Lautan Api ( GBLA ) di gedebage.
Inilah Tuah Stadion Siliwangi Kata Tony Sucipto
Berita Persib Bandung Terbaru melaporkan bahwa walaupun SJH bisa menampung penonton satu setengah kali lebih banyak dari Siliwangi, namun dukungan dari bobotoh terasa lebih pekat di Siliwangi. Pasalnya, penonton letak tribun penonton lebih dekat dengan lapangan hijau dibandingkan dengan tribun penonton di SJH yang lebih jauh.
Pemain asal Surabaya memprediksi laga kontra pasukan Indra Sjafri itu akan mengundang ledakan jumlah penonton. Bobotoh, kata Tony, pastinya juga turut merindukan tim Pangeran Biru berlaga di Siliwangi. “Udah gak pertandingan di sini, antusias bobotoh pasti akan tetap besar walaupun besok (12/1) hanya sebatas uji coba, bukan laga resmi,” katanya.
Tercatat, laga kandang terakhir Persib di Siliwangi terjadi pada 7 April 2013 atau satu bulan sebelum Persib menghadapi Persitara. Saat itu Persib meladeni permainan Persiba Balikpapan. Sepekan terakhir, Tony dan kawan-kawan kembali berlatih di Siliwangi dalam rangka persiapan laga uji coba kontra Bali united.
Nah sahabat bobotoh persib sa’alam dunya, seperti apakah pasukan skuad maung bandung di bawah asuhan Coach Dejan Antonic akan menemukan tuah stadion yang sangat bersejarah mengawal persib maung bandung ? dan bagaimana dengan tuahnya tersebut nanti diharapkan para maung ngora akan lebih memiliki motivasi bahwa mereka adalah generasi penerus pangeran biru yang harus membela panji maung bandung hingga tetes keringat terakhir sebelum gelar juara digenggam.
Sumber : Tribune
