www.maungbandung.com - Dias Angga Putra adalah satu pemain yang sudah pasti tak akan ada di PERSIB musim kompetisi 2017 mendatang.
Namun, dua musim (2015-2016) kebersamaan tak bisa dilupakannya begitu saja. Senang-pahitnya Dias bersama Maung Bandung ia rasakan, mulai dari juara Piala Walikota Padang 2015, Piala Presiden 2015 hingga dirinya harus melepas tim yang membesarkannya kali ini untuk kedua kali–pasca ia juga hijrah dari Persib ke Persisam Samarinda tahun 2012.
PERSIB BANDUNG adalah tim yang banyak membangun karakternya selama ini. Diakui oleh Dias, tim kota kelahirannya ini turut membentuk mentalnya berkat tekanan dari tim dan Bobotoh. Itu dianggapnya mampu membimbing seseorang pemain profesional.
“Pengalaman di Persib banyak yang Dias dapat, disitu juga yang membetuk karater Dias karena diuji dengan mental tekanan bobotoh dan lainnya.
Alhamdulillah dari situ Dias bisa memberikan gelar dua di Piala Presiden dan Pala Wali Kota Padang,” kata Dias seperti dilansir dari Situs BERITA PERSIB, Jumat (30/12).
Bagi Dias, dirinya sudah mengerahkan segala loyalitas, semangat, serta kapasitasnya untuk tim. Namun, dirinya akui saat ini usahanya tersebut belum optimal dengan masih memiliki banyak kekurangan sehingga masih jauh dari harapan.
“Yang sudah diberikan loyalitas sudah diberikan, dan di dalam bermain selalu ingin memberikan yang terbaik yang Dias miliki namun masih banyak kekurangan dan jauh dari harapan,” kata Dias menambahkan.
Ia mengucapkan permohonan maaf karena belum maksimal mendapat performa terbaik di Persib untuk kesempatan keduanya. Kendati begitu ia tak ingin menyerah untuk kembali ke skuat Maung Bandung suatu saat nanti.
“Mohon maaf kalau Dias belum maksimal. Tapi suatu saat Dias juga ingin kembali balik pada tim Maung Bandung,” katanya.