Overtoom Hampir Saja Pingsan Saat Sesi Latihan Persib, Dan Ini Biang Keroknya !!

Overtoom Hampir Saja Pingsan Saat Sesi Latihan Persib, Dan Ini Biang Keroknya !!

Overtoom Hampir Saja Pingsan Saat Sesi Latihan Persib, Dan Ini Biang Keroknya !!

www.maungbandung.com - Calon Pemain Persib Bandung berposisi gelandang William Overtoom ternyata masih harus beradaptasi lebih dengan iklim Indonesia.

Menurut informasi yang didapat Berita Persib Terbaru, Bahkan Willie sempat ingin pingsan saat menjalani sesi latihan yang dipimpin asisten pelatih Asep Sumantri di Lapangan Lodaya, Selasa (28/2/2017) Pagi.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, saat ini Maung Bandung sudah berada ke kota Samarinda untuk melakoni leg pertama Jadwal Persib di Babak semifinal Leg 1 Piala Presiden 2017 melawan Pusamania Borneo FC (PBFC), Kamis (2/3/2017) nanti, dan Overtoom adalah salah satu pemain yang tidak ikut diboyong.

“Kondisi fisik saya cukup baik tapi saya perlu beradaptasi dengan cuaca di sini. Di lima menit pertama tadi saya sedikit pusing, saya merasa ingin pingsan,” ujar Overtoom.

Walaupun kini usainya sudah 30 tahun, namun dia yakin bisa mengatasi gaya permainan tim-tim yang ada di Indonesia. Pemain yang pernah mentas bersama Heracles Almeo di pentas sepak bola profesional Belanda ini optimis kondisi fisiknya akan meningkat menjelang kompetisi nanti.

“Saya sudah 30 tahun saya tahu kecepatan para pemain dan bagaimana permainan di kompetisi ini berjalan, sampai sejauh ini saya menyukainya,” ucapnya.

Saat tim menjalani fase delapan besar melawan Mitra Kukar, pada Sabtu (25/2) lalu, Overtoom sengaja dibawa ke Solo. Dia ikut menyaksikan secara langsung laga yang dimenangkan Persib dengan skor 3-2 itu. Lantas bagaimana tanggapannya?

“Ya saya ada di Solo kemarin, saya lihat pertandingan cukup bagus dan teman-teman di sini juga baik-baik,” katanya.

Namun pemain asal Kamerun tak menampik ada perbedaan yang mencolok antara sepak bola Indonesia dengan Belanda. Di Indonesia levelnya lebih rendah, sementara di Belanda setiap pemain maupun tim berlomba-lomba ingin tampil di Liga Champion Eropa alias UEFA Champions League. Namun ada alasan lain dia ingin mentas di Indonesia.

“Level taktik pun lebih tinggi (di Belanda) tapi saya ingin belajar hal baru dari orang-orang dan budaya baru. Itu lah yang buat saya datang ke sini,” pungkasnya.

Loading...

Leave a Reply